Kamis, 11 April 2013

Cantik, Mualaf, Peduli Sesama Jadi Caleg PPP

   NERLY LIONITA, Spsi,Caleg PPP Kab Bekasi
 

Adalah sebagihan dari sekian banyak contoh yang bisa menjadikan inspirasi bagi kaum wanita Indonesia yang masih bisa berbuat banyak didalam membantu masyarakat kecil yang selama ini sering termarjinalkan dan terpinggirkan.
Sosok perempuan berjilbab, ibu rumah tangga dari swami tercinta Dani Hadiansyah dan ibu dari Aditya Hadiansyah 6 Th dan Fredelino Hadiansah 5 Th sesungguhnya adalah seorang mu'allaf ( sejak 2003 ). Tidak ada yang menduga sebelumnya kalau "Lyta" panggilan akrabnya adalah darah keturunan Batak dari pasangan Bapak S.Marpaung dan Ibu Laurin H ( non muslim ) disamping selalu berpenampilan muslim, Lyta juga sangat menguasai  apa yang telah menjadi pilihan hatinya berupa keyakinan memeluk Agama Islam berikut memahami ajaran-ajarannya.
Perempuan lulusan Fakultas Psikology Upi YAI Salemba tersebut disamping aktif di lingkungan Majlis Taklim As-Sakinah dan Majlis Taklim At-Taqwa yang ada di lingkungan tingggalnya di Lippo Cikarang Bekasi, namun dari semenjak beberapa tahun yang lalu sudah aktif bergerak dibidang sosial masyarakat yang tidak mampu serta mendampingi para pasien yang mempunyai segala macam penyakit namun tidak mampu untuk berobat.
Seperti akhir-akhir ni di wilayah Kota dan Kab.Bekasi Lyta telah membantu banyak para pengidap penyakit yang disebut Thalasemia atau penyakit kelainan sel darah yang disebabkan berkurangnya atau tidak terbentuknya bahan pembentuk Hemogiogin yang bisa mengakibatkan sel darah merah pecah, dan Thalasemia ini penyakit keturunan yang memang sudah ada dari salah satu kedua orang tuanya, tapi penyakit tersebut dipastikan tidak menular kepada siapapun. Sekitar kurang lebih 150 orang atau anak  para penderita penyakit tersebut yang siap menerima uluran tangan dari Lyta untuk bisa mendapatkan bantuan pengobatan sampai dengan tuntas baik melalui Jamkesmas atau SKTM yang terkadang sangat sulit didapat dengan alasan yang berbelit-belit proses pengurusan birokrasinya.Dengan niat dan ketulusan dari Nerlyta tidak jarang para pasien tersebut dibawa kerumah sakit dengan biaya sendiri dengan bantuan rekan dan teman-teman Lyta di salah satu majlis taklim yang ada diwilayahnya di Lippo Cikarang Bekasi.
                              
                        
Anak penderita penyakit thalasemia  kalau dilihat sepintas kelihatan normal, hanya saja anak tersebut pucat,lesu,kuning,dan kadang perutnya membesar namun bukan berarti anak tersebut kekurangan gizi, hampir serupa namun tak sama. Perutnya membesar dikarenakan limpanya membengkak kalau tidak segera di transfusi darah bisa mengakibatkan anak tersebut meninggal dunia. Seperti halnya yang diderita Meisya Putri usia 7 Th alamat Desa Serang Cikarang Selatan saat ini sedang menderita penyakit thalasemia dan sedang menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Jakarta yang tentunya sangat membutuhkan bantuan serta uluran tangan dari dinas terkait maupun dari peran serta masyarakat yang mau peduli dengan penderitaan sesama anak bangsa yang kebetulan nasibnya tidak sebaik dengan saudara dan teman-teman lainnya. Nerlyta juga berharap kepada pihak DPRD Kota dan Kab.Bekasi hendaknya tanggap dan peduli dengan apa yang menjadi tugasnya sebagai wakil rakyat, bukan lalu malah membiarkan dan terkesan tidak cepat tanggap dengan hal tersebut meskipun permasalahan tersebut sudah di bicarakan langsung dengan para wakil rakyat di komisi D yang membidangi di antaranya masalah Pendidikan,Kesehatan, Sosial Masarakat, Lingkungan dll. Info Media Nasional News.( Alex S )


ARTIS DANGDUT CANTIK DAN MUALAF INI MANTAP JADI CALEG PPP



  Hampir setiap partai peserta Pemilu 2014 merekrut artis dalam pencalonan legislatif baik di DPR maupun DPRD. Tak terkecuali partai Islam, Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Salah satu artis yang mantap bergabung  dengan partai berlambang Ka'bah ini adalah artis penyanyi dangdut Angel Lelga.

Ketika dijumpai pada puncak perayaan Hari Lahir (Harlah) PPP di Bangkalan Madura, Angel mengatakan, dirinya bergabung dengan PPP bukan semata-mata mengejar kursi Caleg. Namun juga ingin memantapkan dan memperdalam pengetahuannya tentang Agama Islam.

"Saya ini mualaf, saya ingin menjaga dan meningkatkan keimanan dengan masuk partai Islam, PPP," ujarnya dikutip dari Republika

Ia mengakui, memantapkan terjun ke politik sudah melalui pemikiran diri yang panjang. 


Ia mengatakan, sudah berkonsultasi dengan berbagai pihak dan sholat Istikharah untuk memantapkan dirinya bergabung ke PPP. Pengenalanya dengan PPP pun, diakui dia, selain diajak sesama teman artis juga karena ajakan sang Ketua Umum, Suryadharma Ali langsung.

Angel pun optimis akan terpilih sebagai anggota legislatif di Senayan di Pemilu Legislatif 2014 mendatang. "Popularitas saya sebagai modal awal saya menarik suara," ujarnya.

Sebagai caleg dari Daerah Pemilihan (Dapil) Solo, Ia ingin memperjuangkan bidang sesuai dengan kemampuannya, yaitu bidang seni dan budaya. 


Ia berjanji sebagai Caleg akan turun ke masyarakat langsung, mendengarkan permasalahan yang ada di masyarakat.

Selain Angel Lelga, artis lain yang tercatat memantapkan dirinya bergabung adalah Emilia Contessa, Ratih Sanggarwati dan Oki Asokawati. 


Mereka mantap dengan bergabung ke partai berlambang Kabah tersebut dan bertarung sebagai Caleg di Pemilu 2014 mendatang.[ROL/im]



Rida Fidyana akan Perjuangkan Hak Wanita







Rida Fidyana Caleg Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengklaim bahwa pendaftarnya sebagai caleg pada Pemilu 2014 nanti lantaran mendapat panggilan dari Tuhan.
Namun demikian, Rida tak menampik jika dirinya memang senang berpolitik sejak duduk dibangko sekolah hingga universitas. Menurutnya, isu memperjuangkan hak-hak wanita menjadi alasan lainnya ingin duduk di senayan.


“Saya prihatin melihat kekerasan dalam rumah tangga, poligami, pendidikan hingga ketidak adilan upah yang diterima oleh pekerja wanita dan laki-laki yang berbeda,” kata Rida, usai diskusi bertajuk ' Potensi Caleg Artis dan Aktivis Muda di Pemilu 2014' di Kantor KPU, Jakarta, Jumat (3/5/2013).
Ditanya mengenai potensi serta persiapannya untuk memenangkan Pemilu, Rida mengaku hanya memiliki niat dan keberanian sebagai modal utama. Selain itu, keberadaannya sebagai perempuan juga menurutnya menjadi nilai tambah tersendiri. “Ya, Bismillah. Biar Tuhan yang menentukan,” katanya.
Rida maju dari Dapil II DKI Jakarta melalui partai bergambar Ka’bah tersebut. Saat ini Rida mengaku tengah sibuk bersilaturahmi dan mendatangi berbagai diskusi sebagai langkah awalnya pembelajaran politiknya. “Saya terjun langsung, berangkat dari awal dengan mengikuti passion. Menang atau kalah itu nomor sekian,” pungkasnya.